INTERFERENSI BAHASA BETAWI DALAM SINIAR DEDDY CORBUZIER “EMOSI!!! BABE HAIKAL MENJAWAB BUYA ARRAZY!! PALESTINA BUTUH INI!!”
Abstract
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui wujud-wujud interferensi bahasa Betawi yang terjadi dalam siniar Deddy Corbuzier dengan judul “Emosi!! Babe Haikal Menjawab Buya Arrazy!! Palestina Butuh ini!!”. Penelitian ini menggunakan metode deksriptif kualitatif dengan analisis menggunakan metode padan dan teknik pilah unsur penentu (PUP). Pada siniar Deddy Corbuzier dengan judul “Emosi!! Babe Haikal Menjawab Buya Arrazy!! Palestina Butuh ini!!” ditemukan adanya 32 wujud interferensi bahasa Betawi dalam siniar tersebut. Ditemukan adanya 24 interferensi pada bidang fonologi, 7 interferensi bidang morfologi, dan 1 interferensi bidang sintaksis. Dengan demikian terdapat wujud interferensi bahasa Betawi pada siniar Deddy Corbuzier dengan judul “Emosi!! Babe Haikal Menjawab Buya Arrazy!! Palestina Butuh ini!!” yang didominasi oleh interferensi bidang fonologi dengan temuan 24 data. Interferensi bahasa Betawi yang ditemukan tersebut disebabkan oleh penggunaan bahasa pertama penutur atau narasumber siniar.
References
Chaer, Abdul dan Agustina. (2014). Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.
Sumarsono. (2012). Sosiolinguistik. Yogyakarta: Sabda.
Wardaugh, Ronald (2015). An Introduction to Sosioliguistics: Seventh edition. Oxford: Willey-Blackwell.
Wardhani, P, Mulyani, M & Rokhman. (2018). “Wujud Pilihan Bahasa dalam Ranah Keluarga Pada Masyarakat Perumahan di Kota Purbalingga”. Jurnal Kredo. Vol. 1. No 2.
Wijana, I Dewa Putu & Muhammad Rohmadi. (2006). Sosiolinguistik Kajian Teori dan Analisis. Cetakan I. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Open Access Policy
This is an open access journal which means that all content is freely available without charge to the users or their institution. Users are allowed to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of the articles, or use them for any other lawful purpose, without asking prior permission from the publisher or the author. This is in accordance with the BOAI definition of open access.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.