SUBSTITUSI VERBAL DALAM WACANA BERITA CNN INDONESIA PASCA-KEBAKARAN DEPO PERTAMINA PLUMPANG TANJUNG PRIOK JAKARTA UTARA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji wacana berita melalui aspek kohesi gramatikal substitusi yang memiliki kategori verba. Sebagaimana tidak banyak penelitian yang membahas substitusi verbal dalam wacana berita. Video dalam kanal YouTube resmi CNN Indonesia yang berjudul “Kondisi Terkini Lokasi dan Pengungsian Pasca-Kebakaran Depo Pertamina Plumpang” menjadi objek kajian analisis peranti wacana substitusi dalam penelitian ini. Data diperoleh melalui teknik analisis dokumen dan hasil perolehan datanya berupa transkripsi daripada tuturan lisan. Selanjutnya, data dianalisis dengan metode agih seturut dengan fokus dan tujuan penelitian. Adapun rumusan masalah yang dipecahkan yakni bentuk realisasi kata kerja yang mengalami substitusi dalam wacana berita CNN Indonesia dan fungsi yang diperoleh dari penggantian satuan lingual berkategori verba. Ditemukan 20 variasi verba yang mengalami substitusi verba dalam 10 tuturan koresponden CNN Indonesia. Lewat temuan dan pembahasan ini, terkupas sudah bahwa aspek gramatikal substitusi berkategori verba sangat efektif dalam menerangjelaskan keterkaitan arah maupun konteks wacana yang direalisasikan melalui tata bahasa sehingga tercipta unsur pembeda, menghindari kemonotonan penggunaan satuan ligual, dan mendukung kedinamisan teks.
References
Shalehalistya, D., Ridha, D., & Rudiyanto. (2019). Analisis wacana berita "Fenomena Asap Karhutla" di portal berita online Tirto.id (Aspek Penanda Substitusi). SEMANTIKS, 1(1), 495-504.
Sumarlam. (2013). Teori dan Praktik Analisis Wacana. bukuKatta.
Wijaya, R., & Sumarlam. (2020). Substitusi Pada Ginem Dalam Lakon Wayang Dewa Ruci Oleh Ki Manteb
Sudharsono . SEMANTIKS, 2(1), 497-505.
Wiyanti, E. (2016). Kajian kohesi gramatikal substitusi dan elipsis dalam novel "Laskar Pelangi" karya Andrea Hirata. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 16(2), 188-202.
DOI: https://doi.org/10.17509/bs_jpbsp.v16i2.4481
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Open Access Policy
This is an open access journal which means that all content is freely available without charge to the users or their institution. Users are allowed to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of the articles, or use them for any other lawful purpose, without asking prior permission from the publisher or the author. This is in accordance with the BOAI definition of open access.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.